Ekonomi Pendidikan Bab 1, pengertian Ekonomi Pendidikan

A.    PENGERTIAN EKONOMI PENDIDIKAN

Menurut Prof Samuelson (1961), Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana manusia dan masyarakat memilih menggunakan uang atau tidak, untuk memanfaatkan sumber daya produktif yang langka guna menghasilkan bermacam komoditas dari waktu ke waktu.  Dan mendistribusikannya untuk konsumsi waktu sekarang dan kemudian hari diantara bermacam-macam orang dan kelompok dalam masyarakat. Intinya ekonomi adalah ilmu produksi dan distribusi seluruh sumber daya yang langka baik benda fisik maupun jasa yang setiap individu membutuhkannya.

Menurut Webster’s New World Dictionary (1962), pendidikan adalah proses pelatihan dan pengembangan pengetahuan, keterampilan, daya pikir, karakter dll khususnya melalui pendidikan formal.  Aktifitas pendidikan meliputi produksi dan distribusi pengetahuan baik yang dihasilkan dalam institusi pembelajaran umum ataupun institusi lainnya. Karena mayoritas aktifitas tersebut berasal dari istitusi pembelajaran sekolah dasar dan menengah baik negeri maupun swasta serta perguruan tinggi negeri maupun swasta. Hal yang ditekankan dalam pembahasan ini adalah pendidikan formal, namun hal itu dikarenakan bahwa kegiatan edukasi dibawah institusi lain seperti militer, gereja, masyarakat dan kelompok dan persekutuan bisnis kurang begitu dipedulikan.

Ekonomi pendidikan adalah ilmu yang mempelajari bagaimana manusia dan masyarakat memilih menggunakan uang atau tidak untuk memanfaatkan sumber daya produktif yang langka guna menghasilkan bermacam jenis pelatihan dan pengembangan pengetahuan, keterampilan, daya pikir, karakter dll khususnya melalui pendidikan formal_dan mendistribusikannya sekarang dan kemudian hari diantara jenis orang dan kelompok masyarakat.

B.     DEMONSTRASI BESAR NYA INDUSTRI PENDIDIKAN

a)      Pendidikan sebagai sebuah industri.

Pendidikan merupakan industri raksasa di Amerika Serikat, tentunya hal itu salah satu yang terbesar bukan satu-satunya yang terbesar. Pada tahun 1975-1976 industri pendidikan memperkerjakan 3 juta guru, melibatkan kurang lebih 60 juta murid di semua jenjang pendidikan formal, dan biaya orang Amerika lebih dari 12% dari dari produk nasional bruto mereka (GNP). Besar dan kecilnya komponen industri pendidikan digambarkan di bagian ini dengan lebih detail. Total yang mendaftar di sekolah formal mencapai kurang lebih 45 juta di tahun 1959-1960, meningkat lagi pada tahun 1975-1976 mencapai 59 juta. Seperti dapat dilihat pada tabel 1-1, akan tetapi tahun 1975-1976 pendaftaran di sekolah dasar dan menengah relatif menurun pada 1969-1970, hal ini berhubungan dengan tingkat kelahiran yang menurun. Lebih jauh lagi kemunduran pada pendaftaran K-12 diproyeksikan sampai 1983.

Tabel 1-1. Pendaftaran dari Institusi Pendidikan Reguler, 1960-1980

					Persen Changes
Jenis dan Pengawasan	1959-1960	1969-1970	1975-1976	1979-1980	59-60 hingga 69-70	69-70 hingga 79-80
K-12, Publik	36, 087	45, 909	44, 837	41, 924	27. 22 %	-0. 09
K-12, Privat	5,675	5,400	5, 300	5, 300	0.05	-0.02
IHEs, Publika	1,832	5, 800	7, 426	8, 545b	226.59	+47.33
IHEs, Privata	1, 384	2,120	2, 306	2, 417c	53.18	+14.01
Jumlah	44, 978	59,229	59,869	58,186	31.68	-0.02
Lulusan Sekolah Tinggi	1,864	2, 896	3, 135	3, 080	55.36	0.06

Sumber Grant dan Lind (1976). Tabel 1, 3 dan 59. Dan Frangkel dan Horison (1977), tabel 1,4,5 dan 6.

^a  gelar penghargaan

^b perkiraan pengurangan 2,417 dari total proyeksi gelar penghargaan pendaftaran IHE (10,962)

^c perkiraan pelipat gandaan pada thaun 1975-1976 perkiraan pendaftaranoleh faktor kenaikan total proyeksi pendaftaran (termasuk bukan pemilik gelar penghargaan) di privat IHEs.

(Frankel dan Horrison, 1977 tabel 4), pada waktu yang sama pendaftaran di sekolah tinggi tetap meningkat, terutama di sektor umum dan mencapai puncaknya sekitar tahun 1983 (Frankel dan Horrison 1977, tabel 5)

Peringkat kelahiran mungkin saja memberikan keuntungan dengan meningkatkan populasi pendaftaran. Seperti yang terlihat pada tabel 1-2, dimana tidak cukup banyak yang dapat dilakukan untuk meningkatkan rating pendaftaran untuk usia 5-15 tahun. Di luar daripada itu, amat menguntungkan bisa mengurangi dropout sekolah tinggi dan meningkatkan lulusan yang memperbaiki rating.

b)      Industri pendidikan adalah yang terbesar menarik pekerja. Dalam perkembangannya kurang lebih 3 juta guru dan staff, hal ini  di laporkan pada tabel 1-3 untuk tahun 1973-1974. Banyak dari pekerja menempati posisi non instruksi. Asosiasi pendidikan nasional memperkirakan sekitar 6 juta pekerja bekerja pada industri pendidikan di tahun 1969-1970.Menarik untuk di catat bahwa 24,2 % dari profesional dan pekerja teknik yang bekerja pada Amerika Serikat  adalah guru atau anggota staff. Dan juga, guru yang sangat signifikan proporsinya di negara bagian dan pemerintah daerah.

Tabel 1-2. Persen dari populasi pendaftar sekolah umur 5-34 tahun, oleh umur-Amerika Serikat pemilihan tahunan, oktober 1947 hingga oktober 1974.

Tahun	Total umur 5-34	5 tahuna	6 tahuna	7-9 tahun	10-13 tahun	14-15 tahun	16-17 tahun	18-19 tahun	20-24 tahun	25-29 tahun	30-34 tahun
1947	42.3	53.4	96.2	98.4	98.6	91.6	67.6	24.3	10.2	3.0	1.0
1960	56.4	63.7	98.0	99.6	99.5	97.8	82.6	38.4	13.1	4.9	2.4
1970	58.9	77.7	98.4	99.3	99.2	98.1	90.0	47.7	21.5	7.5	4.2
1974	55.2	87.0	98.7	99.1	99.5	97.9	87.9	43.1	21.4	9.6	5.7

Sumber : Grant dan Lind (1976), tabel 5.

^a anak yang masuk pada taman kanak-kanak, tapi keluar dan mendaftar di sekolah persiapan anak-anak (PAUD)

Tabel 1-3. Angka guru sekolah dasar, sekolah menengah dan anggota staff instruksional di Higher Education (IHEs) Amerika Serikat pada tahun 1949-1950 hingga 1973-1974.

	1949-1950	1959-1960	1969-1970	1973-1974
Dasar	665,665	953, 431	1,271,467	1,327.980
Menengah	366, 277	577, 160	970,786	1, 058.468
IHEs	190,353	281, 506	546,000a	600.000a
Semua Jenjang	1,222,295	1,812,097	2, 786, 253	2,986,448

Sumber : Grant dan Lind (1976) tabel 7

^a perkiraaan

Pembiayaan

Total biaya oleh sekolah reguler  cukup mahal dengan modal pengeluarannya. naik dari $ 24,8 juta di 1959-1960 menuju $ 108,4 di 1974-1975. Laporan pengeluaran di tahun 1959-1960, 1969-1970, dan 1974-1975 dapat terlihat dalam tabel 1-4. Itu penting bahwa pengeluaran meningkat lebih cepat daripada pendaftaran dan pekerja staff. Mungkin saja penjelasan untuk naiknya biaya pendidikan akan dijelaskan dalam bab berikutnya.

Pemasok pendidikan. Total pembiayaan tidak menyediakan investasi di dalam pendidikan yang cukup besar. Diakui sekarang bahwa elemen yang sangat penting dalam biaya pendidikan itu biaya murid ketika masuk sekolah. Dalam perkembangannya, biaya pendidikan oleh militer dan sekolah nonreguler lainnya dihitung dari total dana yang masuk. Akhirnya, sebagai gantinya untuk pajak, buku dan keperluan lainnya, serta penurunan  dan penyewaan juga di buat. Tabel 1-5 menyediakan ringkasan dari perhitungan untuk tahun 1950, 1960, 1970 dan 1975. Kolom kedua dala tabel berisi total biaya pendidikan yang hampir dua kali lipat perkiraan dana pada tabel 1-4.

Perbandingan dengan GNP. Raksasa investasi pendidikan menjadikan lebih nyata ketika dibandingkan dengan total sumber produksi ekonomi berdasarkan pengukuran GNP.  Untuk memfasilitasi perbandingan  dengan kolom 2 pada tabel 1-5, digambarkan oleh GNP dari Economic of the President (1977) dan terdapat beberapa prsangka yang dibuat dalam memperkirakan investasi pendidikan.

C.    Isu utama dalam ekonomi pendidikan

Mengingat bahwa proses pendidikan melibatkan penggunaan sejumlah besar sumber daya yang langka , sejumlah pertanyaan muncul untuk mencari jawaban dalam domain analisis ekonomi . Harus ditekankan bahwa alat-alat ekonomi dapat digunakan untuk membantu dalam hal-hal tersebut , kerjasama pendidik , sosiolog , psikolog , dan lainya diperlukan jika solusi yang memadai terkait pertanyaan-pertanyaan yang dapat ditemukan .

Isu-isu yang akan menjadi perhatian kita dalam buku ini sangat mudah dikelompokkan dalam lima kategori utama :

1 . Identifikasi dan pengukuran nilai ekonomi pendidikan ,

Tabel 1-6. penerimaan pendapatan sekolah dasar dan SMP umum, oleh sumber Amerika, 1959-1960 sampai 1975-1976 (miliar dolar saat ini)

Tahun Sekolah	Jumlah	Daerah	Negara	Local	lokal sebagai prosentase dari total pendapatan
1959-1960	14.7	0.6	5.8	8.3	56.5
1969-1970	40.3	3.2	16.1	21.0	52.1
1973-1974	58.2	4.9	24.1	29.2	50.2
1975-1976	67.1	5.3	29.3	32.5	48.4

Sumber : grant and lind (1977), tabel 69

Tabel 1-7. Pendapatan dana saat ini lembaga pendidikan tinggi: Amerika 1974-1975 (miliar dolar saat ini).

Tahun Sekolah	Jumlah	Daerah	Negara	Lokal	Biaya kuliah	Lainya
1959-1960	5.8	1.0	1.4	0.2	1.2	2.0
1969-1970	21.5	2.7	5.8	0.8	4.4	7.8
1972-1973	28.6	3.4	7.9	1.1	6.0	10.2
1974-1975	35.7	6.1	10.9	1.4	7.2	10.1

Sumber: Grant and Lind (1976), tabel 118, Grant and Lind (1977), Tabel 123

2 . Alokasi sumber daya dalam pendidikan

3 . Gaji guru

4 . Pembiayaan pendidikan

5 . Perencanaan pendidikan

Penjelasan singkat dari setiap masalah berikut

Nilai-nilai ekonomi pendidikan . Baik individu dan masyarakat pada umumnya memiliki sebuah penanggung  jawab dalam investasi pendidikan . Oleh karena itu diharapkan bahwa nilai investasi yang diberikan dalam pendidikan baik kepada individu dan masyarakat dihitung. Ini melibatkan estimasi biaya pendidikan dan bantuan pendidikan .

. Deskripsisejarahupayatersebutdiberikandalambab2 .Diskusimanfaatdiberikandalambab3 ,diikutidengananalisisbiayadalambab 4 . Teknikanalisisbiayamanfaatdibahasdalambab 5, diikutiolehaplikasiuntukinvestasipendidikandalambab 6. Ukuranumum lain manfaatpendidikanhubunganantarapendidikandanpertumbuhanekonomidijelaskandalambab 7.

Alokasisumberdaya di bidangpendidikan. Proses pendidikan yang terlibatproduksi output pendidikandari set input. Teknikanalisissistemdapatdigunakanuntukmengevaluasifungsilembagapendidikanmemeriksakemungkinanefisiensiberkerut. Juga, biayaberfungsiuntuksekolahumum, dariituadalahmungkinuntukmenentukanadanyaskalaekonomi, dieksplorasidalambab 8.

Gaji guru . tingkatdanpenentugaji guru menjadiperhatiankhususbagihampirtigajutastafinstruksionalterkaitpendidikanlembaga . dalambab 9 , perubahangajilembur , faktor-faktor yang mungkinmempengaruhigaji guru danefekbanyakdiperdebatkanbargainningkolektifdidokumentasikan .

Keuanganpendidikan . Siapa yang harusmembayaruntukpendidikan ? haruskahpemerintah yang mendukungpendidikanpublikdanswasta ? jikademikian , pemerintahharusmengambilbagian yang mana ? danapabagiandari total biaya yang harusditanggungolehpembayarpajak yang bertentangandenganpenerimamanfaatlangsungdaripendidikan ? juga , jikasubsididibenarkan , merekaharusdiberikankepadalembagapendidikanatauindividudalambentuk voucher ? inimerupakanmasalah lain yang dibahasdalambab 10 .

Perencanaanpendidikan. Karenapendidikantidakbaiksecarapribadidantidakmengalamikekakuanpenuhpersainganpasar , telahberpendapatbahwaadakebutuhanuntukmelembagakanrencanapendidikandalammenjaminpenggunaan optimal darisumberdaya . Diskusitentangpemikiranuntukperencanaan , berbagaipendekatan-pendekatanperencanaan , danbeberapa model perencanaanmakrodanmikrodiberikandalambab 11 .